Mengenal Fungsi Kompresor AC dan Komponennya

Mengenal Fungsi Kompresor AC dan Komponennya

Diposting pada

Rekomend.id – Mengenal Fungsi Kompresor AC dan Komponennya. Saat berbicara mengenai kenyamanan ruangan yang sejuk dan nyaman, AC menjadi salah satu perangkat yang tak tergantikan.

Di balik kinerja AC yang efektif, terdapat komponen kunci yang berperan penting dalam menjaga suhu udara di dalam ruangan. Salah satu komponen utama yang menjadi tulang punggung operasional AC adalah kompresor beserta komponennya.

Dalam pembahasan ini, kita akan menjelajahi lebih dalam tentang fungsi vital kompresor AC dan komponen-komponen yang membentuk fondasi kinerjanya.

Mari kita simak bersama bagaimana pemahaman mendalam ini dapat memberikan wawasan yang berharga untuk merawat dan memahami AC secara lebih baik.

Apa Itu Kompresor AC

Kompresor AC merupakan komponen paling vital dalam sistem AC, bisa diibaratkan sebagai jantung atau unit penggerak utama AC. Setelah AC dihidupkan, kompresor akan mengubah fluida refrigeran (gas) dari tekanan rendah menjadi tekanan tinggi.

Gas yang telah dipadatkan dengan tekanan tinggi akan dialirkan menuju kondensor. Setelah mendapatkan gambaran singkat mengenai kompresor AC pada penjelasan sebelumnya, penting bagi Sobat Rekomend juga memahami fungsi utamanya.

Mengenal Kompresor pada Air Conditioner (AC)

Fungsi Kompresor pada AC

Fungsi kompresor AC mencakup peran dan kegunaannya dalam mendukung operasional AC. Semua tugas dan fungsi kompresor ini terintegrasi dengan sistem saluran AC itu sendiri.

Berikut beberapa penjelasan lebih rinci yang perlu Sobat Rekomend baca dan pahami dengan seksama:

  1. Pemompa Freon Kompresor AC, sebagaimana halnya jantung pada unit AC, memiliki peran yang signifikan sebagai pemompa freon. Fungsi ini sangat penting dalam proses sirkulasi yang menghasilkan efek pendinginan pada akhirnya.
  2. Mengedarkan Freon Selain berfungsi sebagai pemompa freon, kompresor AC juga bertanggung jawab untuk mengedarkan freon ke seluruh bagian AC. Hal ini memberikan sensasi dingin yang diinginkan oleh pengguna.
  3. Pemeliharaan Kompresor AC Mengingat peran utama dan pentingnya kompresor dalam sistem AC, perlu untuk menjaga dan merawat kompresor AC secara teratur. Ini dapat dilakukan dengan memberikan pelumas atau oli secara rutin, serta memeriksa saluran agar tidak tersumbat. Kerusakan pada kompresor dapat menyebabkan AC rusak dan tidak dapat berfungsi untuk mendinginkan ruangan.
  4. Membentuk Daerah Tekanan Proses kerja kompresor sebenarnya kurang dipahami jika dilihat dari sisi teknisnya. Salah satu manfaat penting dari kompresor adalah kemampuannya membentuk dua tingkat tekanan yang berbeda, yaitu tekanan rendah dan tinggi.

Bagian pada Kompresor AC

Kompresor AC terdiri dari beberapa komponen yang akan memengaruhi sejuknya udara yang dihasilkan.

Bagian-bagian yang terdapat pada kompresor AC yaitu :

Bagian-bagian pada kompresor AC meliputi:

  1. Bak Penampungan Sesuai dengan namanya, bagian kompresor ini berfungsi sebagai tempat menampung minyak yang berperan sebagai pelumas. Pada kompresor berukuran besar, umumnya digunakan jenis pelumas khusus.
  2. Katup Penghisap Bagian katup penghisap umumnya terbuat dari bahan baja khusus yang memiliki peran penting dalam sistem pendinginan. Katup ini berfungsi sebagai jalur masuknya uap refrigeran ke dalam silinder. Kinerja hisap kompresor terhadap udara dipengaruhi oleh katup ini.
  3. Katup Pembuangan Kinerja kompresor AC tidak akan optimal jika terjadi masalah pada katup pembuangan. Fungsi katup pembuangan adalah membuang semua gas dari dalam ruang torak atau silinder. Katup pembuangan juga dibuat menggunakan baja khusus, serupa dengan katup penghisap.
  4. Katup Service Bagian katup service berfungsi untuk melakukan perbaikan pada sistem pendinginan jika terjadi masalah. Selain itu, katup ini juga digunakan sebagai alat uji untuk menentukan apakah kompresor masih berfungsi dengan baik atau tidak.

Kompresor Ibarat Jantung pada AC

Fungsi kompresor AC begitu krusial sehingga dapat diibaratkan sebagai organ jantung dalam tubuh manusia. Membandingkan kompresor dengan jantung manusia dapat mempermudah pemahaman mengenai peranannya. Kompresor AC terdiri dari dua pipa, yakni pipa hisap dan pipa tekan. Cara kerjanya melibatkan pemompaan freon ke dalam unit AC, sekaligus memompa udara panas yang dihasilkan oleh serapan freon keluar dari ruangan.

Apabila terjadi masalah pada kompresor, tidak mengherankan jika udara yang dikeluarkan oleh AC menjadi kurang dingin atau bahkan bersifat panas. Selain itu, kerusakan pada kompresor dapat menghasilkan suara seperti ngorok dan kinerjanya menjadi tidak optimal, sehingga dapat meningkatkan tagihan listrik Sobat Rekomend.

Tips Merawat AC agar Kompresornya Tahan Lama

Proses perawatan AC harus dilakukan dengan teliti agar kompresornya dapat bertahan lama dan menjaga kinerjanya tetap optimal. Penting untuk menghindari kerusakan cepat pada kompresor yang dapat menyebabkan AC tidak dapat memberikan pendinginan, dan biaya penggantian yang mungkin cukup mahal. Berikut beberapa tips untuk menjaga agar kompresor AC tahan lama:

Pengaturan Suhu AC yang Bijak

Hindari mengatur suhu AC di bawah 22°C, terutama jika suhu mencapai 16°C. Kompresor AC akan bekerja lebih keras saat menciptakan udara dingin jika suhu diatur terlalu rendah. Pemakaian berkelanjutan pada suhu yang terlalu rendah dapat mempercepat penurunan usia kompresor dan memicu kerusakan.

Beri Jeda Waktu Sebelum Menyalakan Kembali

Berikan jeda waktu sebelum menyalakan kembali AC setelah dimatikan. Seringkali, kesalahan menekan remote AC secara berulang dapat membuat orang langsung menyalakannya kembali.

Memberikan waktu istirahat ini penting karena oli kompresor dan gas freon memerlukan waktu untuk kembali ke kompresor. Menyalakan dan mematikan AC secara berulang dapat mengganggu sistem kerja kompresor.

Lakukan Cuci AC secara Rutin

Melakukan proses cuci AC secara rutin, idealnya setiap 3 hingga 4 bulan sekali, sangat dianjurkan. Tidak membiarkan AC terlalu kotor dapat meringankan beban kerja kompresor dalam menyejukkan ruangan.

Pencucian AC sebaiknya disertai dengan pemeriksaan freon agar teknisi profesional dapat menambahkan freon jika tekanannya berada di bawah batas normal.

Bersihkan Filter AC secara Teratur

Selain mencuci unit luar dan dalam, penting juga untuk menjaga kebersihan filter AC secara rutin. Disarankan untuk mencuci filter AC setidaknya dua minggu sekali untuk membantu meringankan tugas kompresor.

Proses cuci filter AC lebih praktis dan dapat dilakukan sendiri tanpa bantuan teknisi, berbeda dengan mencuci AC secara keseluruhan yang tergolong lebih rumit.

Penutup

Demikian artikel ini, Rekomend.id telah membahas mengenai Mengenal Fungsi Kompresor AC dan Komponennya.

Dengan mengenal lebih dalam mengenai fungsi kompresor AC beserta komponennya, kita dapat memahami betapa pentingnya peran ini dalam menjaga kinerja AC.

Menjaga keberlangsungan kompresor melalui perawatan yang teliti tidak hanya memperpanjang umur perangkat, tetapi juga memastikan bahwa AC tetap efisien dalam mendinginkan ruangan.

Dengan penerapan tips dan pengaturan yang bijak, kita dapat merasakan manfaat optimal dari AC, menjadikannya investasi yang berkelanjutan dalam kenyamanan ruangan.

Mengenal fungsi kompresor AC dan komponennya membuka pintu untuk pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana perangkat ini bekerja dan bagaimana kita dapat menjaga performanya untuk jangka waktu yang lebih lama.

Terima kasih telah membaca artikel Mengenal Fungsi Kompresor AC dan Komponennya ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *