Penyebab Kompresor Kulkas Hidup tapi Tidak Dingin

Mudah Banget! Simak Cara Membaca Kode Kompresor Kulkas

Diposting pada

Rekomend.id – Mudah Banget! Simak Cara Membaca Kode Kompresor Kulkas. Mudah Banget Simak Cara Membaca Kode Kompresor Kulkas! Pada saat memahami bagaimana kulkas bekerja, salah satu elemen penting yang perlu diperhatikan adalah kode kompresor.

Kode tersebut bukan hanya sekadar angka dan huruf, melainkan informasi kunci tentang performa dan spesifikasi kulkas. Dalam panduan ini, Property People akan diajak untuk mempelajari dengan mudah cara membaca kode kompresor kulkas, membuka pintu wawasan terhadap kondisi dan karakteristik yang mungkin memengaruhi kinerja perangkat rumah tangga ini.

Simak baik-baik, agar Sobat Rekomend dapat dengan percaya diri memahami setiap detail kode kompresor kulkas yang ada!

Cara Membaca Kode Kompresor Kulkas

Sebagai ilustrasi, ambil contoh kulkas yang menggunakan kode kompresor AE A 4 430 Y – 1, berikut adalah penjelasan tentang cara membaca kode kompresor kulkas tersebut.

Kelas Kompresor (AE)

Dua huruf pertama adalah kode kelas kompresor yang digunakan oleh kulkas. Selain AE, terdapat kelas kompresor lain seperti AW, WJ, AZA, dan AZ. Harap diingat bahwa setiap merek dan jenis kulkas memiliki kelas kompresor yang berbeda.

Model Kulkas (A)

Kode huruf ini mewakili terbitan dari kulkas tersebut. Kode ini umumnya menunjukkan apakah kulkas merupakan rilis pertama dari seri tersebut. Sementara itu, ada juga kode B yang menunjukkan rilis kedua dari produksi kulkas.

Applicant (4)

Applicant mengindikasikan tekanan rendah dengan kekuatan torsi awal yang tinggi.

Refrigeran (Y)

Huruf Y menandakan jenis pendingin yang digunakan di dalam kulkas. Untuk huruf Y, jenis pendingin yang digunakan adalah refrigeran R134a. Ada juga huruf lain yang menunjukkan jenis pendingin yang berbeda, seperti huruf V dan A untuk R12, E untuk R22, J untuk R502, Z untuk R507 atau R404a, G untuk R22 atau R407c, serta M untuk R600a.

Kode Daya Listrik (1)

Angka terakhir setelah tanda strip (-) menunjukkan daya listrik yang digunakan oleh kulkas. Angka 1, misalnya, berarti 115 V/60 Hz. Sebaliknya, angka lain memiliki interpretasi yang berbeda, seperti 2 untuk tekanan 208-230 V/60 Hz, 3 untuk daya 100V/50-60 Hz, dan 4 untuk daya 110V/60 Hz. Namun, jika tidak ada angka di akhir kode kompresor, itu berarti kulkas menggunakan daya sekitar 220-240 V/50 Hz.

Cara Lain Menentukan Spesifikasi Kompresor Kulkas

Inilah cara menafsirkan kode kompresor kulkas berdasarkan contohnya. Selain melihat kode kompresor, Sobat Rekomend juga dapat menentukan spesifikasi kompresor dengan cara berikut:

Dimensi Kulkas

Ukuran kompresor dapat dibedakan berdasarkan dimensi kulkasnya. Ini dapat dilakukan dengan menghitung volume kulkas melalui pengukuran panjang x lebar x tinggi kulkas.

Jumlah Pintu Kulkas

Spesifikasi kompresor juga dapat ditentukan berdasarkan jumlah pintu kulkas. Sebagai contoh, kulkas dengan 1 pintu umumnya menggunakan kompresor berdaya ¼ PK, ⅕ PK, ⅙ PK, atau bahkan ⅛ PK, setiap PK tentunya memiliki daya yang berbeda. Sebagai ilustrasi, ¼ PK memiliki daya 0,84 Ampere, ⅙ PK dengan daya 0,56 Ampere, dan ⅛ PK dengan daya 0,42 PK. Sobat Rekomend dapat menyesuaikan tegangan, daya listrik, dan daya yang tersedia di ruangan tersebut.

Setelah memahami cara membaca kode kompresor kulkas, baik dari segi seri maupun fisiknya, Sobat Rekomend dapat menentukan spesifikasi kompresor kulkas, seperti Ampere atau tegangan listrik yang dibutuhkan.

Hal ini berguna untuk menyesuaikan pasokan listrik di ruangan agar daya listrik tetap stabil dan tidak sering mengalami fluktuasi.

Meskipun tidak menyebabkan pemadaman listrik secara tiba-tiba, ketidakstabilan daya listrik dapat mempercepat kerusakan kulkas dan mengakibatkan komponennya cepat aus.

Cara Mengetahui Kompresor Bermasalah

Selain mengetahui kode kompresor kulkas, penting bagi Property People juga untuk memperhatikan kompresor yang mengalami masalah. Sebenarnya, ada beberapa tanda yang dapat menunjukkan ketika kompresor mengalami kerusakan.

Pertama, sistem pendingin kulkas tidak dapat beroperasi secara maksimal, sehingga suhu di dalam kulkas tidak terasa dingin. Kedua, ampere kompresor melebihi batas normal, dan yang terakhir adalah kompresor tidak menyala.

Jika perangkat milik Property People menunjukkan gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera memperbaiki kompresor yang bermasalah dengan menghubungi ahli di bidangnya.

Cara Mengidentifikasi Kompresor Kulkas

Perhatikan Bentuk Kulkas

Salah satu cara untuk mengetahui kode kompresor kulkas adalah dengan memperhatikan bentuk fisik kulkas. Caranya sangat sederhana, Property People dapat menggunakan rumus: tinggi kulkas x panjang kulkas x lebar kulkas.

Arah Pintu Kulkas

Selanjutnya, Sobat Rekomend juga dapat mengetahui kode kompresor kulkas 1/6, 1/4, dan 1/8 PK dengan melihat arah pintu lemari es. Apakah pintu menghadap ke arah kanan atau kiri. Biasanya, cara ini digunakan pada kulkas 1 pintu.

Perhatikan Jumlah Pintu pada Kulkas

Sebagian besar kulkas yang beredar di pasaran memiliki 1 pintu. Pada kulkas 1 pintu, umumnya terdapat kode kompresor kulkas 1/4, 1/5, atau 1/8 PK. Kulkas dengan kode kompresor 1/6 PK memiliki daya sebesar 0,56 ampere, kode kompresor kulkas 1/8 PK memiliki daya 0,42 ampere. Sementara itu, kompresor 1/4 PK memiliki daya hingga 0,84 ampere.

Dimensi Kulkas

Untuk mengetahui ukuran kompresor, Sobat Rekomend dapat melihat dari dimensi unitnya. Dimensi unit tersebut mencakup panjang, lebar, dan tinggi kulkas. Selain melihat keterangan yang biasanya tertera pada perangkat kulkas, Sobat Rekomend juga dapat menghitung volume kulkas secara mandiri.

Penyebab Kompresor Kulkas Panas

Kompresor memiliki peran krusial dalam kinerja kulkas dan dapat menyebabkan kulkas tidak dingin jika mengalami masalah. Jika Sobat Rekomend ingin mengetahui penyebab kompresor kulkas yang menjadi panas, silakan simak ulasan berikut. Berikut adalah penyebab kompresor kulkas panas yang perlu Sobat Rekomend ketahui dan bisa dijadikan pertimbangan.

Kondisi Kompresor Aus

Penyebab pertama kompresor kulkas menjadi panas adalah kondisinya yang sudah aus. Kompresor yang bekerja terlalu intens atau mengalami kerusakan pada bagian dan komponen kulkas dapat membuat kompresor lebih rentan terhadap kerusakan.

Oleh karena itu, periksa kondisi kompresor kulkas terlebih dahulu. Jika kompresor kulkas mengalami keausan, kinerjanya akan menjadi lebih berat, dan hal ini akan berdampak pada komponen lainnya. Pilihan terbaik dalam situasi ini adalah mengganti kompresor sesuai dengan jenis atau model sebelumnya.

Thermostat Mengalami Kerusakan

Penyebab kedua kompresor kulkas panas adalah kerusakan pada thermostat. Thermostat berfungsi sebagai pengawas suhu dan mengaktifkan kompresor jika suhu di dalam kulkas terlalu tinggi.

Namun, jika thermostat mengalami kerusakan, fungsi ini tidak dapat berjalan dengan baik. Hal ini membuat kondisi kulkas menjadi panas, termasuk kompresornya yang tidak dapat aktif.

Solusi untuk kondisi ini adalah mengganti thermostat agar dapat berfungsi dengan baik dan tidak mengganggu kinerja komponen lainnya. Pastikan untuk memeriksa kondisi thermostat sebelum melakukan penggantian.

Kurang Refrigerant

Penyebab ketiga kompresor kulkas menjadi panas adalah kekurangan refrigerant. Jumlah refrigerant di dalam kulkas harus mencukupi agar kompresor dapat berfungsi dengan baik.

Refrigerant berperan dalam menghasilkan zat pendingin, sehingga kekurangan refrigerant dapat membuat kinerja kompresor menjadi lebih berat.

Kondisi kerja kompresor yang berat ini secara otomatis akan meningkatkan suhunya. Masalah ini dapat diatasi dengan menambahkan refrigerant dan mengetahui penyebab kekurangan refrigerant, seperti pemakaian yang lama atau adanya kebocoran pada refrigerant yang perlu diidentifikasi.

Kipas Kondensor Bermasalah

Penyebab keempat kompresor kulkas panas adalah masalah pada kipas kondensor. Meskipun komponen kondensor terlihat sederhana, namun berfungsi untuk menjaga suhu kompresor tetap dingin.

Jika kipas kondensor mengalami masalah, kondisi kompresor akan menjadi panas karena tidak dapat menjaga suhu dengan baik. Tanpa adanya kondensor, kompresor akan bekerja lebih berat, menjadi pemicu suhu kompresor yang panas.

Cara mengatasi masalah kondensor ini adalah dengan melakukan pemeriksaan, dan jika rusak atau mengalami kerusakan parah, sebaiknya dilakukan penggantian agar kinerja kondensor tetap optimal untuk mendukung kinerja kompresor.

Sering Terpapar Sinar Matahari

Penyebab kelima kompresor kulkas menjadi panas adalah karena sering terpapar sinar matahari. Penempatan kulkas perlu diperhatikan, hindarilah paparan sinar matahari langsung.

Sinar matahari dapat meningkatkan suhu kulkas, membuat kompresor harus bekerja ekstra untuk mengembalikan suhu kulkas ke kondisi normal. Tempatkan kulkas di lokasi yang teduh, dengan sirkulasi udara yang baik, sehingga kompresor tidak perlu bekerja keras akibat paparan sinar matahari berlebihan.

Pilihlah lokasi yang nyaman, seimbang, dan teduh dengan sirkulasi udara yang baik agar kulkas tetap dapat digunakan dengan nyaman.

Baca Juga:

Penutup

Dalam artikel ini, Rekomend.id telah membahas mengenai Cara Membaca Kode Kompresor Kulkas

Mudah Banget Simak Cara Membaca Kode Kompresor Kulkas! Dengan memahami tanda-tanda dan faktor-faktor yang terkait, Property People dapat dengan mudah menentukan kondisi kompresor kulkas.

Sebagai kunci utama performa kulkas, mengetahui cara membaca kode kompresor tidak hanya memberikan pemahaman terhadap spesifikasi, tetapi juga membantu dalam mendeteksi masalah yang mungkin timbul.

Jadi, jangan ragu untuk mengikuti panduan ini agar Sobat Rekomend dapat dengan mudah memahami kode kompresor kulkas dan menjaga kulkas tetap berfungsi optimal!

Terima kasih telah membaca artikel Cara Membaca Kode Kompresor Kulkas ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *