Pengertian Optocoupler dan Prinsip Kerjanya

Pengertian Optocoupler dan Prinsip Kerjanya

Diposting pada

Rekomend.id – Pengertian Optocoupler dan Prinsip Kerjanya. Optokopler, yang juga dikenal sebagai isolator optik, adalah komponen elektronik yang memiliki peran penting dalam mengendalikan sinyal dan mengisolasi sistem elektronik.

Dalam bagian berikut, kita akan menjelaskan dengan lebih mendalam mengenai pengertian optokopler, fungsi utamanya, serta prinsip kerja yang mendasarinya.

Pengertian Optocoupler

Optokopler adalah komponen yang dapat diibaratkan sebagai bahasa pemrograman. Fungsinya adalah melindungi sinyal dan menghubungkan sistem dengan menggunakan cahaya optik.

Tentu saja, komponen penting ini memiliki berbagai fungsi lainnya, yang tergantung pada jenis peralatan elektronik yang akan dipasangkannya

Simbol dan Bentuk Optocoupler

Berikut ini adalah Simbol Optokopler dan Variasinya:

Simbol dan Bentuk Optocoupler

Prinsip Kerja Optocoupler

Pada dasarnya, Optokopler dengan kombinasi LED-Phototransistor adalah jenis Optokopler yang terdiri dari komponen LED (Light Emitting Diode) yang menghasilkan cahaya inframerah (IR LED), dan komponen semikonduktor yang sensitif terhadap cahaya (Phototransistor).

Phototransistor digunakan untuk mendeteksi cahaya inframerah yang dipancarkan oleh IR LED. Untuk pemahaman yang lebih mendalam mengenai prinsip kerja Optokopler, silakan lihat diagram internal komponen Optokopler di bawah ini:

diagram internal komponen Optokopler

Dari ilustrasi di atas, dapat dijelaskan bahwa arus listrik yang mengalir melalui IR LED akan menyebabkan IR LED memancarkan sinyal cahaya inframerahnya.

Intensitas cahaya inframerah ini bergantung pada jumlah arus listrik yang mengalir melalui IR LED. Salah satu keunggulan cahaya inframerah adalah ketahanannya yang lebih baik dibandingkan dengan cahaya yang terlihat oleh mata manusia. Cahaya inframerah tidak dapat terlihat dengan mata telanjang.

Cahaya inframerah yang dipancarkan akan terdeteksi oleh Phototransistor dan menyebabkan terbentuknya hubungan atau kondisi ON pada Phototransistor.

Prinsip kerja Phototransistor hampir mirip dengan Transistor Bipolar biasa, yang membedakannya adalah Terminal Basis (Base) pada Phototransistor yang sensitif terhadap cahaya.

Aplikasi Optocoupler

Optokopler sering digunakan sebagai pengendali pada rangkaian mikrokontroler, pengendali pada motor DC, pengendali daya DC dan AC, serta dalam komunikasi rangkaian yang dikendalikan oleh komputer (PC).

Macam-macam Optocoupler

Opto-isolator atau isolator optik adalah sebutan lain untuk komponen optokopler. Komponen optokopler terdiri dari dua bagian, yaitu pemancar (transmitter) dan penerima (receiver).

Bagian-bagian ini berperan dalam mendeteksi dan mengirimkan cahaya optik di dalam satu komponen perangkat. Komponen ini terbuat dari bahan semikonduktor.

Untuk memahami fungsi dari jenis bahan tersebut, mari kita tinjau penjelasan berikut.

Optocoupler Photodiode

Optokopler dengan photodiode adalah jenis optokopler yang berperan dalam mendeteksi cahaya dan mengubahnya menjadi arus listrik di dalam rangkaian.

Komponen ini umumnya digunakan pada kamera dan beberapa perangkat kesehatan yang sering kita temui.

Misalnya, seperti alat termometer inframerah yang menggunakan cahaya merah untuk mendeteksi suhu tubuh.

Optokopler juga dapat dipasang pada mesin cuci yang telah mengadopsi teknologi sensor otomatis. Yang menarik, jenis fotodiode ini diketahui mampu mendeteksi cahaya ultraviolet hingga sinar-X.

Optocoupler Phototransistor

Optokopler dengan phototransistor memiliki 6 pin yang digunakan untuk mengendalikan phototransistor yang peka terhadap cahaya.

Terkadang, pin-pin ini dapat mengendalikan ground dan mengurangi transien listrik yang berisik. Sub-jenis ini juga sering disebut sebagai penerima cahaya optik.

Sub-jenis fototransistor ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu PNP dan NPN. Bahkan, terdapat rating maksimal seperti PC816, PC817, LTV817, dan K847PH. Namun, sub-jenis ini memiliki rangkaian tipe DC, dengan pin-penghubung internal terhubung ke basis transistor.

Optocoupler Phototriac

Optokopler dengan photo TRIAC digunakan untuk mengontrol atau beralih pada tipe arus bolak-balik (AC). Sementara itu, arus berjenis DC digunakan untuk mengendalikan LED.

Optokopler dengan sub-jenis photo TRIAC seperti areIL420, 4N35, dan lainnya. Selain itu, Zero crossing (penyeberangan nol) mampu mendeteksi siklus AC dari TRIAC dengan baik. Hal ini disebabkan karena arus listrik tidak akan melonjak saat beralih atau menerima daya induktif yang tinggi.

Optocoupler Photoresistor

Optokopler dengan photoresistor adalah perangkat yang digunakan untuk mendeteksi keberadaan cahaya. Namun, perangkat ini tidak dirancang untuk mempercepat penyebaran cahaya. Bahan yang digunakan dalam perangkat ini berasal dari semikonduktor dengan resistansi yang rendah.

Salah satu contoh perangkat elektronik yang menggunakan photoresistor dalam kehidupan sehari-hari adalah kipas angin otomatis. Dalam perangkat elektronik tersebut, terdapat sensor optokopler.

Optocoupler dengan Light Activated SCR

Optokopler dengan SCR yang diaktifkan oleh cahaya berfungsi untuk mengontrol sirkuit AC. SCR atau thyristor adalah silicon controlled rectifier. Dengan adanya LED yang memancarkan cahaya inframerah, SCR dapat dikendalikan.

Sebagai contoh, MOC3071, IL400, MOC3072, dan lainnya. Sub-jenis komponen ini mampu menghasilkan cahaya sendiri dalam sirkuit elektronik. Sobat Rekomend dapat menggunakan sub-jenis ini dalam sistem dengan tegangan tinggi atau HVDC.

Fungsi Optocoupler untuk Kehidupan Sehari-hari

Sebenarnya, optokopler memiliki banyak fungsi dalam kehidupan sehari-hari.

Contoh penggunaan optokopler meliputi tombol saklar, mesin cuci otomatis yang dapat diaktifkan dengan cara meletakkan tangan di bawah kran otomatis.

Terlebih lagi, optokopler dapat digunakan dalam motor hybrid. Ini terjadi karena komponen ini dipasang di antara piringan hitam, yang akhirnya menghasilkan data pada sistem elektronik.

Jika Sobat Rekomend  ingin menggunakan komponen ini, Sobat Rekomend  dapat memilih modul isolator optokopler dengan PC817 yang memiliki 1 saluran. Hal ini karena tingkat outputnya mampu mengisolasi mikrokontroler (SCM) untuk memberikan perlindungan saat Sobat Rekomend  mengendarai sepeda motor.

Baca Juga :

Penutup

Demikian artikel ini, Rekomend.id telah membahas mengenai Pengertian Optocoupler dan Prinsip Kerjanya.

Dalam ringkasan, pengertian optokopler, fungsi, dan prinsip kerjanya membantu memahami pentingnya komponen ini dalam dunia elektronik.

Optokopler adalah perangkat yang menggabungkan cahaya optik untuk mengisolasi dan mengontrol sinyal dalam berbagai aplikasi, menjadikannya elemen krusial dalam teknologi modern.

Terima kasih telah membaca artikel Pengertian Optocoupler dan Prinsip Kerjanya ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *