Kapasitor Starting

Fungsi Kapasitor Starting pada Motor Listrik

Diposting pada

Rekomend.id – Fungsi Kapasitor Starting pada Motor Listrik. Kapasitor starting adalah salah satu jenis kapasitor yang digunakan pada motor listrik untuk membantu memulai putaran awal pada mesin.

Kapasitor ini berfungsi sebagai sumber arus listrik tambahan yang diperlukan untuk mengatasi hambatan saat motor pertama kali dinyalakan.

Cara kerja kapasitor starting adalah dengan menyimpan muatan listrik sementara pada permukaannya, dan melepaskannya secara bertahap ke dalam rangkaian motor saat dinyalakan.

Dengan begitu, kapasitor starting dapat membantu menghasilkan torsi awal yang cukup untuk memulai putaran pada motor.

Untuk memasang kapasitor starting pada motor, pertama-tama kita perlu memastikan bahwa kapasitor yang akan dipasang memiliki nilai kapasitansi yang tepat untuk motor tersebut.

Kemudian, kita dapat menghubungkan kapasitor tersebut ke terminal starting pada motor, dan mengikatnya dengan baik pada rangkaian motor.

Pemasangan kapasitor starting yang tepat dapat membantu memperpanjang umur motor, mengurangi beban pada motor, serta meningkatkan efisiensi motor secara keseluruhan.

Namun, jika pemasangan kapasitor starting dilakukan dengan salah atau menggunakan kapasitor yang tidak tepat, hal tersebut dapat menyebabkan kerusakan pada motor dan bahkan membahayakan keselamatan. Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan bahwa pemasangan kapasitor starting dilakukan dengan benar dan sesuai dengan panduan yang tepat.

Fungsi Kapasitor pada Motor Listrik

Motor listrik ac, atau juga dikenal sebagai motor induksi ac asinkron, menggunakan medan magnet untuk menghasilkan torsi yang dapat memutar poros rotor. Terdapat dua jenis motor listrik ac yang dikenal saat ini, yaitu motor listrik ac 3 fasa dan satu fasa.

Motor ac 3 fasa memiliki keuntungan tersendiri dari sisi kehandalan dan efisiensi daya listrik sehingga banyak digunakan di berbagai mesin produksi pabrik. Medan magnet yang tercipta pada motor 3 fasa memiliki sudut offset pada tiap fasa sebesar 120 derajat.

Dengan sudut sebesar ini pada masing-masing fasanya, memungkinkan motor ac 3 fasa dapat menghasilkan torsi yang lebih baik dan efektif, sehingga tidak membutuhkan tambahan kapasitor starting untuk memberikan fungsi daya tambahan.

Berbeda dengan motor listrik ac jenis satu fasa, dimana membutuhkan daya yang lebih besar untuk menghasilkan torsi yang dapat memutar rotor motor. Karena itu dibutuhkan sebuah kapasitor starting untuk memberikan fungsi suplai daya tambahan pada kumparan motor.

Jadi, fungsi kapasitor starting pada perangkat motor listrik ac satu fasa adalah untuk memberikan tambahan daya listrik yang dibutuhkan oleh kumparan agar menghasilkan medan magnet yang lebih kuat, sehingga mampu memutar rotor dari keadaan diam.

Fungsi kapasitor starting ini membantu kumparan utama dan kumparan bantu bekerja bersama-sama untuk menghasilkan torsi yang cukup untuk memutar rotor.

Setelah motor berhasil berputar, kapasitor hanya digunakan sebagai pengaman dan diputuskan dari rangkaian oleh saklar sentrifugal.

Motor Induksi AC 1 Fasa

Motor listrik induksi ac satu fasa biasanya dilengkapi dengan dua kumparan pada konstruksinya, yaitu kumparan utama dan kumparan bantu. Kumparan bantu ini memungkinkan motor dapat dengan mudah dihidupkan.

Ketika motor sudah berputar, maka hanya kumparan utama saja yang dibutuhkan untuk mempertahankan putaran rotor secara terus menerus dengan normal.

Namun, ketika motor berada dalam keadaan diam, kumparan utama saja tidak cukup kuat untuk memutar rotor. Oleh karena itu, kumparan bantu diperlukan untuk memberikan tambahan torsi yang dapat memutar rotor untuk pertama kali.

Cara Kerja Fungsi Kapasitor Starting

Fungsi kapasitor starting pada saat motor listrik pertama kali dijalankan. Biasanya, motor listrik dengan konstruksi seperti ini menggunakan dua kapasitor untuk memberikan daya tambahan pada kumparan.

Kapasitor Starting

Saat motor listrik pertama kali dinyalakan, arus akan mengalir ke kumparan utama. Kumparan utama akan menghasilkan gaya induksi magnet di sekitar kumparan, namun daya magnet ini tidak cukup besar untuk memutar rotor.

Oleh karena itu, dibutuhkan kumparan bantu yang dapat memberikan daya magnet tambahan untuk memutar rotor. Arus listrik akan mengalir ke kumparan bantu melalui kapasitor starting yang dirangkai paralel dengan kapasitor running sehingga menghasilkan fungsi daya yang lebih besar.

Saat rotor telah berputar sekitar 75% dari putaran rotor maksimum, saklar sentrifugal akan memutuskan hubungan fungsi kapasitor starting dengan rangkaian.

Meskipun kapasitor start ini telah terputus, putaran rotor dapat tetap dipertahankan oleh kedua kumparan dengan stabil.

Nilai fungsi kapasitor starting biasanya lebih besar dari kapasitor running, yakni sekitar 75 hingga 300uF dengan peringkat tegangan sekitar 450Volt.

Sedangkan kapasitor running umumnya memiliki nilai kapasitansi sekitar 1 sampai 100uF. Selain itu, kapasitor running umumnya terbuat dari bahan polimer yang memiliki kerugian daya rendah, alih-alih menggunakan kapasitor jenis elektrolit.

Dalam rangkaian motor listrik, fungsi kapasitor starting bertugas untuk memberikan torsi awal yang cukup untuk memutar rotor.

Setelah rotor berputar, kapasitor starting akan terputus dan kumparan running akan menghasilkan daya magnet yang cukup untuk menjaga putaran rotor tetap stabil.

Oleh karena itu, pemasangan kapasitor starting dan running yang tepat sangat penting untuk fungsi menjaga kinerja dan umur motor listrik.

Jika kita tidak yakin cara memasang kapasitor pada motor listrik kita, disarankan untuk meminta bantuan dari teknisi yang berpengalaman dalam bidang tersebut.

Cara Pasang Kapasitor

Jenis kapasitor starting yang ber fungsi pada sirkuit motor listrik AC satu fasa merupakan tipe non-polar dan terbuat dari susunan bahan utama berupa cairan elektrolit. Hal ini membuat kita bisa bebas memasang terminal kabel kapasitor tanpa takut tertukar.

Untuk memasang kapasitor starting, kedua terminal kapasitor start masing-masing dihubungkan ke sumber tegangan dan terminal salah satu saklar atau switch sentrifugal.

Namun, perlu diingat bahwa sistem wiring dan warna kabel kapasitor pada setiap mesin motor listrik tidak selalu sama. Oleh karena itu, kita harus memahami prinsip kerja fungsi kapasitor starting agar dapat membaca alur wiring atau perkabelan dari motor listrik tersebut.

Prinsip kerja fungsi kapasitor starting adalah dengan menyimpan muatan listrik sementara pada permukaannya, dan melepaskannya secara bertahap ke dalam rangkaian motor saat dinyalakan.

Dengan begitu, fungsi kapasitor starting dapat membantu menghasilkan torsi awal yang cukup untuk memulai putaran pada motor.

Penting untuk diingat bahwa pemasangan kapasitor start yang tepat sangat penting untuk menjaga kinerja dan umur motor. Oleh karena itu, perlu dilakukan dengan hati-hati dan memperhatikan panduan yang tepat.

Selain itu, jika kita tidak yakin cara memasang kapasitor start pada motor listrik kita, disarankan untuk meminta bantuan dari teknisi yang berpengalaman dalam bidang tersebut.

Baca juga:

Penutup

Demikianlah penjelasan singkat dari rekomend.id tentang fungsi kapasitor starting pada motor listrik ac satu fasa. Dengan menggunakan kapasitor start, motor listrik ac satu fasa dapat dihidupkan dengan mudah dan dapat memutar rotor dari keadaan diam.

Fungsi kapasitor starting juga membantu memberikan daya tambahan pada kumparan bantu sehingga dapat menghasilkan medan magnet yang lebih kuat.

Namun perlu diingat, meskipun kapasitor start berfungsi penting pada awal pemakaian motor, kapasitor tersebut harus dilepas setelah motor mencapai kecepatan maksimal agar motor tidak mengalami kerusakan.

Semoga penjelasan ini bermanfaat bagi Sobat Rekom yang ingin memahami lebih dalam tentang motor listrik ac satu fasa dan kapasitor start. Terima kasih telah membaca.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *