Speaker Full Range: Pengertian, Kelebihan dan Kekurangan

Speaker Full Range: Pengertian, Kelebihan dan Kekurangan

Diposting pada

Rekomend.id – Speaker Full Range: Pengertian, Kelebihan dan Kekurangan. Dalam dunia audio, speaker memiliki peran krusial dalam menghadirkan pengalaman mendengarkan yang memuaskan.

Salah satu jenis speaker yang menjadi sorotan adalah speaker full range. Speaker ini tidak hanya menonjolkan diri dengan rentang frekuensi yang luas, tetapi juga menawarkan kemampuan unik dalam menghasilkan beragam nada dengan satu unit driver.

Sebagai penggemar audio, pemahaman mendalam mengenai keunggulan dan kelemahan speaker full range menjadi penting.

Dari rentang frekuensinya yang mencakup spektrum luas hingga desain yang memungkinkan penggunaan yang lebih sederhana, speaker full range memberikan berbagai potensi bagi para pecinta musik dan audio.

Dalam konteks ini, mari kita eksplorasi lebih jauh mengenai kehebatan speaker full range, melihat bagaimana karakteristik uniknya dapat meningkatkan kualitas suara dan memberikan pengalaman mendengarkan yang lebih memuaskan.

Apa itu Speaker Full Range? 

Sejatinya, dari penjelasan di atas, Sobat Rekomend sudah dapat menggali inti dari speaker full range. Namun, pada bagian ini, Rekomend akan memberikan penjelasan yang lebih rinci dan terperinci.

Speaker full range adalah kotak yang didalamnya terdapat satu atau lebih driver dengan frekuensi yang beragam. Kotak ini mampu menghasilkan nada atau suara dengan rentang frekuensi terluas dibandingkan dengan speaker lainnya.

Dalam penggunaannya, speaker ini mengoptimalkan rentang frekuensinya dengan memanfaatkan whizzer cone dan berbagai metode lainnya.

Sebagian besar, frekuensi rendah atau nada rendah dari speaker ini berkisar antara 60-70 Hz, sementara untuk nada tingginya dapat mencapai 18.000 Hz.

Dikarenakan kemampuannya untuk menghasilkan sebagian besar frekuensi, speaker ini banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Kelebihan Speaker Full Range

1. Keunggulan Speaker Full Range

Rentang Frekuensi yang Luas Keunggulan utama dari speaker ini terletak pada rentang frekuensinya yang luas. Dengan rentang sekitar 60-18.000 Hz, hal ini menjadi sangat menguntungkan. Pengguna tidak perlu khawatir tentang pembagian input frekuensi, baik itu dari aksesoris tambahan atau setelah melewati power amplifier.

2. Ukuran yang Kompak

Speaker jenis ini dilengkapi dengan satu atau lebih driver. Apabila sebuah speaker hanya menggunakan satu driver, ukurannya tidak akan terlalu besar. Oleh karena itu, speaker ini dapat dengan mudah disimpan atau ditempatkan tanpa perlu banyak ruang.

3. Tanpa Memerlukan Crossover

Crossover merupakan salah satu komponen dalam sistem audio yang bertugas memisahkan rentang frekuensi suara. Dengan tidak memerlukan crossover, speaker ini tidak hanya membuat suara audio terdengar lebih jelas, tetapi juga mengurangi risiko kerusakan pada driver akibat perbedaan frekuensi yang masuk.

Kekurangan Speaker Full Range

1. Tekanan Suara yang Terbatas

Walaupun memiliki rentang frekuensi yang luas memberikan keuntungan, namun desain seperti itu membuat speaker memiliki tekanan suara yang terbatas. Hal ini disebabkan karena suara dibagi merata untuk seluruh frekuensi.

2. Nada yang Bersaing

Kekurangan lainnya adalah adanya persaingan antara nada-nada. Ini terjadi ketika suara vokal dan bass diproduksi secara bersamaan. Sistem full range memang dirancang untuk menghasilkan nada rendah dan tinggi, namun ketika keduanya keluar bersamaan, salah satunya harus mengalah.

3. Membutuhkan Speaker Tambahan

Dikarenakan kekurangan tersebut, jika terdapat suara vokal dan bass bersamaan, diperlukan penggunaan speaker tambahan.

Sebagai contoh, penggunaan speaker tweeter untuk menghasilkan nada tinggi. Namun, beberapa speaker saat ini telah menyertakan tweeter di konusnya, mengeliminasi kebutuhan untuk membeli speaker tambahan.

4. Harga yang Relatif Tinggi

Meskipun speaker full range umumnya tergolong murah, terutama karena tidak menggunakan crossover, namun untuk mendapatkan kualitas dan reproduksi suara yang sesuai dengan setiap jenis nada, harganya bisa lebih tinggi dibandingkan speaker full range biasa.

Selain itu, speaker dengan kualifikasi tersebut jarang tersedia di pasaran, sehingga jika Sobat Rekomend menginginkannya, mungkin perlu merakit sendiri.

Tips Memilih Speaker

1. Tentukan Kebutuhan Sobat Rekomend

Jika Sobat Rekomend memerlukan reproduksi nada rendah yang kuat, pilihlah woofer atau subwoofer. Perbedaan utama antara speaker woofer dan subwoofer terletak pada kemampuan mereka dalam menghasilkan nada rendah. Sementara itu, jika Sobat Rekomend menginginkan speaker dengan rentang frekuensi yang luas, pilihlah speaker full range.

2. Pilih Speaker dengan Magnet Besar

Speaker yang dilengkapi dengan magnet besar sering diidentikkan dengan kualitas suara yang baik, namun perlu diingat bahwa harganya juga cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan speaker berukuran magnet lebih kecil.

3. Pilih Speaker dengan Daya yang Tinggi

Informasi daya pada speaker dapat ditemukan di magnet atau stiker. Disarankan untuk memilih speaker dengan informasi daya yang tertera di magnet, karena hal ini menunjukkan informasi asli dari speaker tersebut. Meskipun informasi di stiker bukan berarti palsu, namun yang tertera di magnet cenderung lebih dapat dipercaya.

4. Perhatikan Daun Speaker

Speaker full range yang dilengkapi dengan daun speaker yang lentur biasanya dapat menghasilkan nada rendah dengan kualitas yang lebih baik. Sebaliknya, jika daun speaker kurang lentur, reproduksi nada rendah mungkin terasa kurang halus di telinga. Perhatikan karakteristik ini saat memilih speaker sesuai dengan preferensi Sobat Rekomend.

Baca Juga :

Penutup

Demikian artikel ini, Rekomend.id telah membahas mengenai Speaker Full Range: Pengertian, Kelebihan dan Kekurangan.

Dalam kesimpulan, speaker full range menawarkan keunggulan dengan rentang frekuensi yang luas, memungkinkan pengguna menikmati suara secara menyeluruh.

Meskipun memiliki beberapa kekurangan, seperti tekanan suara yang terbatas, adanya persaingan antara nada-nada, dan memerlukan perhatian khusus terhadap daun speaker, keberagaman kebutuhan audio dapat dipenuhi dengan memilih speaker sesuai kebutuhan.

Untuk mendapatkan pengalaman audio yang lebih memuaskan, pemilihan speaker dengan magnet besar dan daya yang tinggi dapat menjadi faktor penentu.

Selain itu, perhatikan pula karakteristik daun speaker yang lentur untuk memastikan reproduksi nada rendah yang lebih halus.

Dengan pemahaman yang mendalam mengenai karakteristik dan kebutuhan speaker full range, Sobat Rekomend dapat membuat keputusan yang tepat sesuai dengan preferensi audio pribadi.

Seiring dengan perkembangan teknologi, speaker full range terus menghadirkan inovasi untuk memberikan pengalaman mendengarkan yang lebih memikat dan memuaskan.

Terima kasih telah membaca artikel Speaker Full Range: Pengertian, Kelebihan dan Kekurangan ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *