Fungsi Jenis Cara Kerja Timer Kulkas

Fungsi Jenis Cara Kerja Timer Kulkas

Diposting pada

Rekomend.id – Fungsi, Jenis dan Cara Kerja Timer Kulkas 2 Pintu. Dalam dunia perkembangan teknologi, kulkas menjadi salah satu perangkat rumah tangga yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.

Di balik kesederhanaannya, kulkas memiliki komponen-komponen yang berperan penting dalam menjaga kestabilan suhu dan kondisi interior. Salah satu komponen yang memiliki peran krusial adalah timer.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam mengenai “Fungsi Jenis Cara Kerja Timer Kulkas”. Memahami peran timer dalam menjalankan berbagai fungsi penting, mengenali jenis-jenis timer yang umum digunakan, serta memahami prinsip kerja timer pada kulkas akan membuka wawasan bagi pemilik kulkas dan pengguna yang ingin lebih memahami teknologi di balik perangkat ini.

Mari kita simak informasi lengkapnya untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai peran dan kegunaan timer dalam menjaga kinerja optimal kulkas.

Pengertian dan Fungsi Timer Kulkas 2 Pintu

Membicarakan mengenai timer, tentu kita akan teringat pada alat pengukur waktu. Ya, benar. Timer pada kulkas adalah suatu perangkat yang mengatur kapan mesin kompresor akan aktif dan kapan mesin kompresor akan berhenti beroperasi atau dalam bahasa yang lebih umum, beristirahat.

Mirip dengan pengatur waktu pada mesin pendingin ruangan (AC), di mana kita dapat menentukan berapa lama AC akan menyala untuk mendinginkan ruangan, dan kemudian secara otomatis mati setelah beberapa jam sesuai dengan pengaturan yang kita tentukan.

Namun, berbeda dengan kulkas, fungsi timer pada kulkas 2 pintu adalah untuk secara otomatis mengatur waktu kapan kompresor, fus panas (defrost), dan fus dingin akan beroperasi, serta kapan semua perangkat tersebut akan berhenti secara bergantian.

1. Fungsi Timer Kulkas

Ditinjau dari fungsinya, dapat dikatakan bahwa timer pada kulkas memiliki peran krusial dalam kinerja perangkat tersebut. Timer berfungsi untuk mengatur periode kerja dan istirahat kompresor serta proses defrost pada kulkas 2 pintu.

Secara urutan, aliran listrik dari stop kontak akan mengalir ke saklar lampu, kemudian menuju thermostat, dan akhirnya mencapai defrost timer.

Fungsi termostat adalah mengatur suhu dingin sesuai keinginan, dan informasi ini selanjutnya diolah oleh timer. Pada timer terdapat sambungan untuk arus listrik, pemanas (heater), kompresor, dan termostat.

Dalam kondisi normal saat dihidupkan, timer kulkas akan beroperasi maksimal selama sekitar 8 jam, tergantung pada suhu yang diatur pada termostat.

Setelah mencapai suhu yang diinginkan, kulkas akan melakukan proses defrost. Pada saat itu, timer akan mengalihkan jalur tegangan ke pemanas.

Proses defrost atau pencairan bunga es pada kulkas 2 pintu sangat krusial. Jika komponen defrost mengalami kerusakan, dapat menyebabkan penumpukan bunga es yang mengganggu kinerja kulkas.

2. Tipe Timer Kulkas

Ada dua jenis timer, yaitu timer 1-3 dan 1-4. Perbedaan antara timer 1-3 dan 1-4 terletak pada colokan penghubung kabel arus listriknya.

Pada timer 1-3, arus listrik disambungkan pada nomor 1 dan 3, sementara timer 1-4 menggunakan nomor 1 dan 4 untuk penghubungan listriknya.

3. Cara cek tipe timer pada Kulkas

Cara mengetahui apakah timer defrost menggunakan tipe 1-3 atau 1-4 cukup sederhana.

Pertama-tama, persiapkan avometer dan atur pada selektor ohm. Satu kabel avo diletakkan pada nomor 1, bisa dipasang dengan bolak-balik antara min (-) atau plus (+), tidak masalah.

Kabel lainnya dipasangkan pada nomor 3, kemudian putar lubang pada timer perlahan sambil memonitor avometer. Putarlah sampai mencapai batas dan putar ke arah sebaliknya.

Jika saat diputar searah jarum jam dan sebaliknya masih terlihat hambatan pada avometer, maka dapat dipastikan bahwa timer ini merupakan tipe 1-3. Namun, jika saat kabel terhubung pada nomor 3 dan diputar hingga batas muncul hambatan 0 ohm, kita perlu memindahkan kabel dari nomor 3 ke nomor 4.

Jika setelah diputar hingga batas tetapi hambatan masih ada, ini juga menunjukkan bahwa timer bertipe 1-4.

  • Cara kerja Timer 1-3

Ketika dalam kondisi beroperasi, timer akan aktif, mengarahkan arus dari timer ke kompresor sehingga kompresor berfungsi optimal selama 8 jam atau mungkin kurang, hingga mencapai suhu dingin yang diinginkan.

Setelah mencapai suhu dingin, bimetal akan terpicu, mengaktifkan motor pada timer dan mengalihkan arus dari nomor 4 (menuju kompresor) ke nomor 2 (menuju pemanas). Karena aliran listrik ke kompresor terputus, kompresor akan mati sementara sementara pemanas menyala. Inilah saat dimulainya proses defrost, yang akan terulang dalam interval waktu 6 jam, 8 jam, 10 jam, atau 12 jam.

  • Cara kerja timer 1-4

Untuk sistem operasi timer 1-4, dapat dianggap sebagai kebalikan dari timer 1-3 pada kulkas 2 pintu. Saat kompresor sedang aktif, timer berada dalam posisi standby.

Dapat disimpulkan bahwa bimetal berfungsi sebagai saklar, di mana pada suhu 0°C, bimetal akan terhubung. Pada posisi ini, timer akan bergerak, dan getaran dapat dirasakan jika dipegang.

Timer akan berputar hingga mencapai angka 0, setelah itu kompresor dan kipas pendingin akan mati. Pada titik ini, proses defrost dimulai, dengan pemanas menyala untuk mencairkan bunga es pada evaporator.

Proses ini juga menyebabkan suhu pada bimetal mencair. Setelah es evaporator mencair, bimetal akan terputus dan pemanas akan mati. Pada saat ini, jika Sobat Rekomend  merasakan timer, getarannya masih terasa, menunjukkan bahwa timer masih beroperasi. Biasanya, terdapat jeda sekitar 45 menit sebelum timer mengubah arus untuk menghidupkan kembali kompresor.

Cara pasang timer kulkas

Pemasangan timer kulkas tidak terlalu rumit karena menggunakan soket. Yang perlu diperhatikan adalah susunan terminal pada timer.

Terdapat dua jenis timer yang umum digunakan pada kulkas berdasarkan susunan terminalnya:

  1. Timer kulkas 1-3 Timer 1-3 berarti terminal 1 dan 3 adalah terminal solenoid pada timer. Oleh karena itu, kedua terminal ini terhubung dengan sumber arus listrik.

Sementara itu, dua terminal lainnya terhubung ke kompresor dan sistem defrost pada kulkas.

  1. Timer kulkas 1-4 Berbeda dengan timer sebelumnya, solenoid pada timer 1-4 terletak pada terminal nomor 1 dan 4. Sehingga kita perlu menghubungkan sumber arus listrik ke terminal tersebut.

Terminal 2 dan 3, masing-masing, terhubung ke kompresor dan kulkas.

Perlu berhati-hati saat memasang timer kulkas agar tidak sampai posisi pemasangannya tertukar. Untuk informasi yang lebih rinci, Sobat Rekomend dapat merujuk pada skema kelistrikan kulkas tersebut.

Baca Juga :

Penutup

Demikian artikel ini, Rekomend.id telah membahas mengenai Fungsi Jenis Cara Kerja Timer Kulkas.

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa timer pada kulkas memiliki peran yang krusial dalam mengatur berbagai fungsi penting seperti kerja kompresor dan proses defrost.

Jenis timer, baik 1-3 maupun 1-4, memiliki perbedaan dalam susunan terminalnya, yang perlu diperhatikan saat pemasangan. Cara kerja timer kulkas sangat memengaruhi efisiensi dan kinerja perangkat, sehingga pemahaman mendalam terhadap fungsi dan jenis timer menjadi sangat penting.

Dengan pengetahuan ini, kita dapat mengoptimalkan kinerja kulkas dan memastikan bahwa perangkat berfungsi sesuai dengan harapan.

Demikianlah informasi mengenai fungsi, jenis, dan cara kerja timer kulkas yang dapat menjadi panduan bagi pemilik kulkas untuk pemeliharaan dan pemahaman yang lebih baik terhadap perangkat elektronik ini.

Terima kasih telah membaca artikel Fungsi Jenis Cara Kerja Timer Kulkas ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *