Pasang AC Harus di Vacum

Kenapa Pasang AC Harus di Vacum?

Diposting pada

Rekomend.id – Kenapa Pasang AC Harus di Vacum? Wajib untuk Menjamin Kinerja AC. Indonesia memang terkenal dengan suhu panas yang tinggi, terutama di musim kemarau. Oleh karena itu, banyak orang memilih untuk pasang AC di rumah atau tempat kerja agar tetap nyaman dan produktif.

Namun, apakah Sobat Rekom tahu bahwa pasang AC bukan hanya sekadar membeli unit AC dan memasangnya di ruangan? Ada beberapa tahap yang harus dilakukan untuk memastikan AC dapat berfungsi dengan baik dan tahan lama.

Salah satu tahap yang penting dan seringkali diabaikan adalah proses vacum. Kenapa pasang AC harus di vacum? Apa yang terjadi jika Sobat Rekom tidak melakukan proses ini? Artikel ini akan membahas alasan pentingnya proses vacum saat pasang AC.

Alasan Pentingnya Proses Vacum saat Pasang AC

1. Menghilangkan Udara dan Kelembapan

Proses vacum dilakukan untuk menghilangkan udara dan kelembapan di dalam pipa AC. Mengapa hal ini penting? Udara dan kelembapan dapat mengakibatkan beberapa masalah, seperti:

  • Menurunkan efisiensi kinerja AC
  • Menyebabkan kerusakan pada komponen AC
  • Mengurangi masa pakai AC
  • Memicu bau tidak sedap dari AC

Dengan menghilangkan udara dan kelembapan melalui proses vacum, AC dapat bekerja lebih efisien, tahan lama, dan menghasilkan udara yang bersih dan segar.

2. Mencegah Terjadinya Kebocoran

Ketika proses pasang pipa AC dilakukan, biasanya akan terdapat sisa udara dan kelembapan di dalam pipa. Jika AC dihidupkan tanpa dilakukan proses vacum terlebih dahulu, sisa udara dan kelembapan ini dapat menyebabkan terjadinya kebocoran pada pipa.

Kebocoran pada pipa AC dapat mengakibatkan beberapa masalah, seperti:

  • Menurunkan efisiensi kinerja AC
  • Meningkatkan konsumsi energi listrik
  • Menyebabkan kerusakan pada komponen AC
  • Menurunkan masa pakai AC
  • Meningkatkan biaya perbaikan AC

Dengan melakukan proses vacum, Sobat Rekom dapat mencegah terjadinya kebocoran pada pipa AC dan menghemat biaya perbaikan AC di masa depan.

3. Menjamin Kualitas Udara dalam Ruangan

Proses vacum juga dapat membantu menjamin kualitas udara dalam ruangan. Udara yang bersih dan segar dapat membantu meningkatkan kesehatan dan kenyamanan Sobat Rekom serta orang-orang di sekitar Sobat Rekom.

Jika udara dalam pipa AC tidak dibersihkan melalui proses vacum, udara yang

Continue writing please

akan keluar dari AC mungkin tidak sehat dan mengandung kotoran dan partikel lain yang tidak terlihat. Hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan, terutama bagi mereka yang memiliki sensitivitas terhadap udara kotor.

Dengan melakukan proses vacum saat pasang AC, Sobat Rekom dapat memastikan bahwa udara yang dihasilkan oleh AC adalah udara yang bersih dan sehat. Ini akan membantu meningkatkan kesehatan dan kenyamanan di dalam ruangan.

4. Menjamin Kinerja AC yang Optimal

Alasan terakhir kenapa pasang AC harus di vacum adalah untuk memastikan kinerja AC yang optimal. Dengan menghilangkan udara dan kelembapan di dalam pipa AC, AC dapat berfungsi dengan lebih efektif dan efisien.

Hal ini akan menghasilkan udara yang lebih dingin dan lebih cepat mendinginkan ruangan. Selain itu, kinerja AC yang optimal juga akan mengurangi risiko kerusakan pada komponen AC dan memperpanjang masa pakai AC.

5. Kompresor Tidak Cepat Rusak

Seperti yang telah saya sebutkan sebelumnya, dalam sistem AC harus benar-benar terbebas dari uap air dan udara. Jika terdapat uap air di dalam sistem pendingin, oli POE akan menyerap 2.500 ppm air.

Hal ini akan memperbesar reaksi asam dan membuat oli menjadi kental seperti jelly atau lumpur. Jika hal ini terjadi, maka hanya tinggal menunggu waktu saja hingga AC rusak. Oleh karena itu,

jika AC baru dipasang selama 1 atau 2 bulan dan masih dingin tanpa dilakukan proses vacum, bukan berarti semuanya baik-baik saja. Karena kerusakan tidak akan terjadi secara langsung, melainkan dalam jangka panjang.

Cara Melakukan Proses Vacum

Sekarang Sobat Rekom sudah mengetahui alasan pentingnya proses vacum saat pasang AC. Tapi, bagaimana cara melakukan proses ini? Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Sobat Rekom lakukan:

  1. Siapkan peralatan vacum, seperti pompa vacum, selang vacum, dan manifold gauge.
  2. Pasang manifold gauge pada unit AC untuk memeriksa tekanan refrigeran dan memastikan bahwa tidak ada kebocoran pada pipa AC.
  3. Hubungkan selang vacum dari pompa vacum ke manifold gauge dan pasang selang ke valve suction pada unit AC.
  4. Hidupkan pompa vacum dan biarkan berjalan selama minimal 30 menit.
  5. Matikan pompa vacum dan lepaskan selang dari valve suction.
  6. Periksa tekanan pada manifold gauge untuk memastikan bahwa tekanan telah terkompresi.
  7. Tutup valve suction pada unit AC dan lepaskan manifold gauge dari unit AC.

Keuntungan dan Kekurangan dari Proses Vacum

Seperti halnya proses lainnya, proses vacum juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut adalah pros dan cons dari proses vacum saat pasang AC:

Keuntungan:

  • Menghilangkan udara dan kelembapan di dalam pipa AC, sehingga AC dapat bekerja lebih efisien dan tahan lama.
  • Mencegah terjadinya kebocoran pada pipa AC, yang dapat menghemat biaya perbaikan AC di masa depan.
  • Menjamin kualitas udara dalam ruangan yang bersih dan sehat.
  • Menjamin kinerja AC yang optimal, yang menghasilkan udara yang lebih dingin dan lebih cepat mendinginkan ruangan.

Kekurangan:

  • Memerlukan peralatan khusus, seperti pompa vacum dan manifold gauge.
  • Memerlukan waktu yang cukup lama, minimal 30 menit, untuk melakukan proses vacum.
  • Memerlukan keterampilan dan pengetahuan tentang cara melakukan proses vacum dengan benar.

Baca juga:   

Kesimpulan

Demikian informasi dari rekomend.id tentang Pasang AC Harus di Vacum. Secara keseluruhan, proses vacum saat pasang AC sangat penting untuk memastikan kinerja AC yang optimal dan udara yang bersih dan sehat di dalam ruangan.

Meskipun proses ini memerlukan waktu dan peralatan khusus, keuntungan yang didapat jauh lebih besar dibandingkan kerugian yang mungkin terjadi jika proses vacum tidak dilakukan.

Jika Sobat Rekom tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup untuk melakukan proses vacum sendiri, sebaiknya meminta bantuan teknisi AC yang berpengalaman.

Dengan begitu, Sobat Rekom dapat memastikan bahwa AC Sobat Rekom dapat berfungsi dengan baik dan memberikan kenyamanan serta udara yang sehat di dalam ruangan.

Pertanyaan dari Sobat Rekom

1. Apakah proses vacum perlu dilakukan setiap kali pasang AC baru?

Ya, proses vacum perlu dilakukan setiap kali pasang AC baru. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa udara dan kelembapan di dalam pipa AC telah dihilangkan dan AC dapat berfungsi dengan baik.

2. Apakah proses vacum hanya dilakukan saat pasang AC baru?

Tidak, proses vacum juga perlu dilakukan saat mengganti komponen AC seperti kompresor atau evaporator. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa AC tetap berfungsi dengan baik dan tidak terjadi kebocoran refrigeran.

3. Apakah proses vacum perlu dilakukan secara profesional?

Idealnya, proses vacum dilakukan oleh teknisi AC yang berpengalaman. Namun, jika Sobat Rekom memiliki pengetahuan dan keterampilan yang cukup, Sobat Rekom dapat melakukan proses ini sendiri dengan peralatan yang tepat.

4. Apakah proses vacum dapat mengatasi masalah AC yang tidak dingin?

Tidak, proses vacum hanya dilakukan saat pasang atau mengganti komponen AC untuk memastikan kinerja AC yang optimal. Jika AC Sobat Rekom tidak dingin, masalah tersebut mungkin terkait dengan komponen lain seperti kipas atau kondensor.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *